Komponen Parabola Dan Fungsinya

Posted on
Komponen parabola

Komponen parabola adalah bagian bagian yang menyusun antena parabola. Ada beberapa bagian yang penting agar parabola dapat berfungsi dengan baik. Jika sobat tracker baru terjun dalam dunia tv parabola, ada baiknya anda mengenal lebih dulu bagian bagian dari antena parabola dan fungsinya. Jangan lupa juga untuk mempelajari prinsip kerja dari antena parabola supaya pengetahuan sobat tentang tv satelit lebih mendalam. 

Penyebutan antena parabola merujuk pada bentuk antena yang seperti bangunan  bidang parabola.Yaitu berbentuk bulat cekung seperti irisan bola.Namun sebenarnya parabola bukan komponen utama yang menerima dan menyalurkan sinyal frekuensi ke receiver parabola. Parabola hanya menerima dan memantulkan saja sinyal yang diterimanya ke arah LNB yang ada di titik fokus.

LNB inilah yang berfungsi untuk menerima sinyal, mengolahnya dan menyalurkannya menuju perangkat penerima sinyal melalui kabel penghubung.

Komponen Parabola

Agar dapat bekerja sesuai dengan fungsinya, yaitu menangkap dan menerima sinyal  yang dipancarkan oleh satelit, antena parabola didukung oleh beberapa komponen. Komponen pendukung parabola ini selalu ada meskipun bentuk dan desain parabola bermacam macam.

Pos Terkait:  Cara Menonton TV Parabola Gratis Biaya Bulanan

Apa saja komponen / bagian dari sebuah antena parabola dan apa sih fungsinya ? Berikut ini adalah penjelasannya.

1. LNB (Low Noise Block)

Lnb parabola adalah perangkat elektronika yang berfungsi untuk menerima sinyal yang dipantulkan oleh dish parabola. Di dalam LNB terdapat dua pasang antena kecil yang berguna untuk menangkap sinyal frekuensi radio yang dipancarkan oleh satelit.

Sinyal yang diterima oleh LNB selanjutnya akan diolah dan diperkuat sebelum disalurkan ke perangkat penerima sinyal.

Terdapat 3 tipe  LNB parabola sesuai dengan rentang frekuensi yang bisa diterimanya :

  1. LNB C band
  2. LNB KU band
  3. LNB S band
Ketiga jenis LNB tersebut digunakan untuk menangkap frekuensi satelit dengan level yang berbeda. Masing masing dari ketiganya mempunyai kelebihan dan kekurangan dalam mengolah gelombang radio.

Penggunaan LNB untuk menerima gelombang pantulan dari disk pada beberapa jenis frekuensi sering dipasangkan dengan Scalar Ring yang diletakkan pada bagian bawah LNB. Komponen ini berfungsi untuk meredam sinyal – sinyal lain yang tidak diinginkan agar tidak melemahkan gelombang satelit yang dituju.

2. Dish parabola

Para teknisi menyebut dish parabola ini dengan sebutan yang berbeda beda. Ada yang menyebutnya piringan, jaring parabola atau lainnya. Namun yang paling penting bagian ini berfungsi untuk menangkap gelombang dan memantulkannya ke LNB untuk diterima dan diolah.

Pos Terkait:  Setting Frekuensi LNB Telkom 4

Berdasarkan letak titik fokusnya, dish parabola dibedakan menjadi dua jenis : parabola prime fokus dan parabola offset fokus.

Ada perbedaan antar bentuk piringan antara parabola prime fokus dan parabola offset fokus. Parabola prime fokus yang sering digunakan untuk menerima sinyal satelit C band, memiliki bentuk bulat sempurna dan cekung dengan titik fokus pada tengah tengah lingkaran parabola.

Sementara parabola dengan offset fokus yang sering juga dikenal sebagai parabola mini, berbentuk bulat sedikit lonjong (elips) dan peletakan LNB berada disisi piringan.

Dish parabola tersedia dalam dua jenis material, berupa jaring dan solid. Dish jaring terbuat dari anyaman logam alumunium sebagai media pemantul gelombang. Sedangkan pada jenis dish solid menggunakan plat logam. Dari sisi hasil pantulan tentu saja disk dengan bahan solid akan lebih baik karena bentuk plat logam yang rapat, tidak berlubang seperti pada dish jaring.

3. Tiang elevasi

Tiang elevasi befungsi untuk menyangga piringan parabola pada tingkat kemiringan tertentu. Kemiringan dish ini untuk dimaksudkan untuk menangkap sinyal satelit pada arah tertentu. Untuk memegang tiang elevasi terdapat baut penyetel yang digunakan untuk mengatur panjang – pendek tiang. Baut yang memegang tiang ini harus cukup kuat agar kemiringan dish tidak berubah karena dapat menyebabkan kehilangan sinyal.

Pos Terkait:  6 Cara Memasang Antena Parabola Yang Baik Dan Benar

Selain berupa batang besi, tiang elevasi bisa juga diganti dengan actuator atau biasa juga dikenal sebagai penggerak parabola. Dengan menggunakan penggerak kita bisa dengan mudah menggerakkan kemiringan parabola menggunakan remote.

4. Pengatur sudut inklinasi

Mengatur sudut inklinasi parabola diperlukan bagi daerah yang berada di selatan atau utara garis khatulistiwa. Sudut inklinasi parabola adalah sudut kemiringan parabola terhadap garis khatulistiwa.

Secara umum satelit berada pada daerah khatulistiwa sehingga untuk bisa mendapatkan sinyal dari satelit, parabola harus di arahkan menuju posisi satelit.

Sudut inklinasi parabola akan berbeda beda tergantung letak parabola apakah ada di sebelah utara atau selatan khatulistiwa.

5. Mounting

Mounting merupakan dudukan disk parabola. Secara mudah mounting dapat dikatakan sebagai dasar dari parabola. Bentuk dan rancangan mounting parabola banyak macamnya. Apalagi untuk parabola yang memiliki diameter ukuran disk yang besar.

Semua komponen parabola yang memiliki fungsi berbeda tersebut bekerja saling mendukung agar antena parabola dapat berfungsi dengan baik. Kerusakan pada salah satu komponen parabola dapat mengganggu kinerjanya.

Pos Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *